Korlantas Polri Gelar Doa Bersama Peringati Hari Lalu Lintas Bhayangkara ke-70

Korlantas Polri Gelar Doa Bersama Peringati Hari Lalu Lintas Bhayangkara ke-70
Korlantas Polri Gelar Doa Bersama Peringatan Hari Lalu Lintas Bhayangkara ke-70

JAKARTA - Peringatan Hari Lalu Lintas Bhayangkara ke-70 tahun ini tidak hanya diwarnai dengan kegiatan seremonial, tetapi juga diisi dengan kegiatan bernuansa religius. Korlantas Polri memilih untuk mengawali rangkaian peringatan dengan doa bersama, sebagai bentuk rasa syukur sekaligus harapan agar pengabdian jajaran lalu lintas selalu diberkahi dalam melayani masyarakat.

Acara doa bersama dijadwalkan berlangsung pada Rabu, 17 September 2025. Tidak hanya dihadiri oleh jajaran kepolisian, tetapi juga melibatkan masyarakat sekitar serta anak-anak yatim piatu. Kehadiran tokoh agama, masyarakat umum, hingga anak-anak yatim diharapkan dapat menghadirkan suasana khidmat sekaligus memperkuat ikatan kebersamaan antara Polri dan rakyat.

Ustaz Das’ad Latif Pimpin Doa

Baca Juga

BMKG Ingatkan Cuaca Ekstrem, 8 Wilayah Terancam Hujan Lebat

Sebagai penegas nuansa religius, doa bersama akan dipimpin oleh Ustaz Das’ad Latif, tokoh agama yang dikenal dengan ceramah menyejukkan dan penuh makna. Dengan hadirnya ulama dalam kegiatan ini, Korlantas ingin menekankan bahwa peringatan Hari Lalu Lintas tidak hanya berbicara soal tugas kedinasan, tetapi juga nilai spiritual dan doa tulus untuk kelancaran pengabdian.

Momentum ini menjadi ruang refleksi bahwa tugas polisi lalu lintas tidak semata mengatur jalan raya, tetapi juga membawa misi kemanusiaan yang erat kaitannya dengan nilai moral dan keberkahan doa.

Pesan Ketua Panitia

Direktur Registrasi dan Identifikasi (Dirregident) Korlantas Polri, Brigjen Pol Wibowo, selaku Ketua Panitia Peringatan Hari Lalu Lintas Bhayangkara ke-70 menegaskan, doa bersama menjadi sarana mempererat hubungan antara Polri dengan masyarakat.

“Momentum Hari Lalu Lintas Bhayangkara ke-70 ini kami isi dengan kegiatan yang bernuansa religius sebagai ungkapan rasa syukur sekaligus doa agar pengabdian Korlantas Polri senantiasa diberkahi untuk semakin maju dan bermanfaat bagi masyarakat,” ujar Brigjen Wibowo.

Menurutnya, kegiatan doa bersama bukan hanya simbolis, melainkan juga bukti nyata bahwa Polri ingin hadir lebih dekat dengan masyarakat. Keterlibatan anak-anak yatim piatu dalam acara ini menjadi bentuk kepedulian sosial dan rasa kebersamaan yang dijaga oleh keluarga besar Korlantas.

“Kami ingin berbagi kebahagiaan sekaligus merajut kedekatan dengan mereka, karena doa anak-anak yatim memiliki keistimewaan dan menjadi penguat tekad kami dalam menjalankan pengabdian,” lanjutnya.

Makna Sosial dan Simbolik

Tidak bisa dipungkiri, doa bersama di momen spesial ini memiliki makna sosial yang dalam. Kehadiran anak-anak yatim piatu mengingatkan semua pihak akan pentingnya berbagi kebahagiaan dan menumbuhkan rasa empati. Sementara itu, kebersamaan dengan masyarakat memperlihatkan bahwa keberadaan Korlantas adalah bagian yang tidak terpisahkan dari rakyat.

Doa ini juga memiliki makna simbolik sebagai pembuka rangkaian kegiatan menuju puncak peringatan Hari Lalu Lintas Bhayangkara ke-70 pada 22 September 2025 di Jakarta. Dengan doa, Korlantas Polri meneguhkan komitmennya untuk terus melaksanakan pengabdian sebagai pelindung, pengayom, dan pelayan masyarakat dengan sepenuh hati.

Refleksi 70 Tahun Pengabdian

Peringatan ke-70 menjadi momentum berharga bagi Korlantas Polri untuk menengok perjalanan panjang pengabdian. Selama tujuh dekade, satuan lalu lintas telah hadir mengatur, menjaga, dan memberikan rasa aman di jalan raya. Doa bersama kali ini seolah menjadi refleksi bahwa pengabdian tersebut tidak lepas dari campur tangan Tuhan Yang Maha Esa serta dukungan masyarakat.

Dengan tema religius, Korlantas ingin memperlihatkan sisi humanis dari aparat kepolisian. Bahwa di balik seragam dan tugas formal, ada semangat kebersamaan, doa, dan nilai spiritual yang selalu menyertai langkah pengabdian.

Doa untuk Masa Depan Lalu Lintas Indonesia

Selain sebagai bentuk syukur, doa bersama ini juga menjadi permohonan agar Korlantas semakin diberi kekuatan dan kebijaksanaan dalam menghadapi tantangan lalu lintas ke depan. Seiring pertumbuhan jumlah kendaraan dan kompleksitas jalan raya, tantangan bagi kepolisian lalu lintas akan semakin besar.

Melalui doa, diharapkan segala langkah dalam melayani masyarakat selalu mendapat perlindungan serta kelancaran. Kehadiran ulama, masyarakat, dan anak-anak yatim menjadi penegas bahwa tanggung jawab lalu lintas bukan hanya milik Polri, tetapi juga membutuhkan dukungan seluruh elemen bangsa.

Menuju Puncak Peringatan 22 September

Doa bersama ini bukanlah akhir dari rangkaian kegiatan. Acara ini menjadi pembuka menuju puncak peringatan Hari Lalu Lintas Bhayangkara ke-70 yang akan digelar pada 22 September 2025 di Jakarta. Berbagai agenda akan digelar untuk merayakan hari istimewa tersebut, mulai dari kegiatan sosial, pelayanan publik, hingga seremoni resmi.

Dengan doa sebagai pembuka, Korlantas ingin memastikan bahwa seluruh rangkaian peringatan berjalan dengan khidmat, penuh makna, sekaligus membawa manfaat nyata bagi masyarakat.

Doa bersama yang digelar Korlantas Polri dalam memperingati Hari Lalu Lintas Bhayangkara ke-70 tidak hanya menjadi acara religius, tetapi juga simbol kebersamaan, kepedulian, dan refleksi pengabdian selama tujuh dekade. Kehadiran tokoh agama, masyarakat, dan anak-anak yatim menjadi wujud nyata bahwa Korlantas Polri berkomitmen hadir lebih dekat dengan rakyat.

Dengan doa yang tulus, Korlantas meneguhkan tekad untuk terus melangkah sebagai pelindung, pengayom, dan pelayan masyarakat, sekaligus menjaga keselamatan lalu lintas di Indonesia. Puncak peringatan pada 22 September mendatang diharapkan menjadi momentum memperkuat dedikasi dan mempererat hubungan antara Polri dan masyarakat.

Mazroh Atul Jannah

Mazroh Atul Jannah

Energika.id adalah media online yang menyajikan berita sektor energi dan umum secara lengkap, akurat, dan tepercaya.

Rekomendasi

Berita Lainnya

Cara Cek Status Bansos PKH September 2025 Secara Online

Cara Cek Status Bansos PKH September 2025 Secara Online

Bandara Juwata Tarakan Siap Layani Penerbangan Internasional

Bandara Juwata Tarakan Siap Layani Penerbangan Internasional

Menteri Kehutanan Percepat Penetapan Hutan Adat Lewat Tim Khusus

Menteri Kehutanan Percepat Penetapan Hutan Adat Lewat Tim Khusus

Progres Terkini Proyek Tol Probolinggo-Banyuwangi di Ujung Timur Jawa

Progres Terkini Proyek Tol Probolinggo-Banyuwangi di Ujung Timur Jawa

Program Kerja Presiden Prabowo Dorong Penyerapan Lapangan Kerja Nasional

Program Kerja Presiden Prabowo Dorong Penyerapan Lapangan Kerja Nasional